Jumat, 23 Februari 2018

Hakekat Bicara



Banyak hal yang bisa dirangkum dari kegiatan Training Motivasi hari ini (versi saya). Beberapa yang berhasil dicatat untuk dipantanglupakan diantaranya adalah sebagai berikut :
  1. Berbicara itu mempengaruhi. Seorang motivator agar bisa memotivasi tentu harus mempunyai gaya bicara yang bagus. Gaya bicara yang bisa mempengaruhi. Tegas, percaya diri, semangat, positif, namun tidak melupakan kelemahlembutan. Karena dimana pun hanya kelemahlembutan lah yang bisa menyentuh hati. 
  2. Berbicara adalah awal sukses. Awal dari semua program kesuksesan adalah bicara dengan diri sendiri, membuat komitmen besar untuk diri sendiri. Dimulai dengan interospeksi diri, membuat target atau capaian diri, kendali diri namun tetap pantang lupa diri.
  3. Berbicara itu bisa menjadi air mata. Menyampaikan kerinduan akan pelukan orang tua, menyampaikan penyesalan akan kenakalan selama ini, beberapa terucap jelas, beberapa terbata-bata dan beberapa hanya berupa air mata.
  4. Berbicara itu hambatan. Ternyata banyak bicara bisa menghambat kinerja. Hal ini disajikan indah dalam suatu permainan 'pindah tempat'. Betapa penghalang tercapainya suatu target adalah akibat dari kegiatan berbicara. Berbahaya sekali jika terjadi di lingkungan kerja. Pilih sedikit bicara banyak bekerja atau banyak bicara sedikit bekerja? 
  5. Berbicara belum tentu berkomunikasi. Ini yang berbahaya. Ketika berbicara menyampaikan sesuatu kepentingan tapi tidak langsung dengan yang bersangkutan. Maka kepentingan itu sendiri akan jadi tersamarkan karena tertimbun kepentingan baru. Hal ini terjadi pada permainan estafet air, komunikasi yang orang paling depan dengan orang paling belakang terhalang oleh kepentingan komunikasi orang yang berada di antaranya.
  6. Berbicara itu berbahaya. Ini terjadi jika mengikuti gaya bicara sengkuni. Adu domba. Ibarat memancing di air yang keruh. Orang bodoh bisa dengan mudah membedakan mana sengkuni mana sahabat namun tidak bagi orang jenius. Orang jenius terbiasa berpikir cepat terkadang menyimpulkan beberapa hal pun secepat kilat mengerjakan soal HOTS sehingga tidak bisa membedakan mana sengkuni dan mana sahabat. Catatan keenam ini didapatkan pada permainan menonton hujan. Dan mungkin hanya saya yang mendapatkannya. (Saya beruntung)

Share:

2 komentar:

  1. قال رسول الله صلى الله عليه وسلم:
    من كان يومن بالله واليوم الآخر فاليقل خيرا او ليسمت
    Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
    "Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka berbicaralah yang baik atau diam" alhadits

    BalasHapus

About